Kamis, Januari 31, 2013

My Lofty Star


 Senin, Aku menunggu
Selasa, Aku pun masih menunggu
Untuk melihat apa kau baik-baik saja

Rabu, kau masih tidak disini
Tidak peduli pagi ini atau nanti

Kamis juga masih kosong
Jum'at, sabtu, atau minggu
Setiap hari aku rindukan dirimu
Tidak seharipun kau kembali
Seperti hari yang lalu


Di hari aku bertemu denganmu
Hari dimana aku ingin dekat denganmu
Hari dimana kita saling berpegangan tangan
Hari dimana aku mencintaimu
Hari dimana aku bicara denganmu
Hari dimana kau mendengarkanku

Berapa lama lagi akan begini ?
Aku tidak tahu
Berapa banyak bulan atau tahun ?
Berapa jutaan memori masa lalu ?

AKU SELALU MERINDUKANMU 

Fr. OST A Little Things Called Love Movie

Minggu, Januari 27, 2013

I Will Always Definitely Be All Right


Source : Google Images


Ya Tuhan..
Sakitnya mengerikan.
Kehampaannya menyesakkan.
Lagi-lagi aku cuma bisa terbaring memeluk diri sendiri.

Apakah aku akan menghilang karna rasa sakit ini ?
Aku benci mereka.
Benci sekali.
Uhh..
Kenapa hanya orang-orang seperti ini yang selalu ada di sekitarku ?
Pengkhianat.
Ini ga adil. Aku ga mau.


Source : Google Images


Memangnya siapa yang butuh mereka ?
Suatu saat nanti, di kesempatan pertama.
Akan langsung ku tendang mereka dari hidupku.
Akan ku cari orang-orangku sendiri.
Yang baik, yang nerima aku apa adanya.
Yang mau menggenggam tanganku.
Yang selalu ada untukku.

Sampai saat itu, aku akan kuat.
Akan ku hadapi orang-orang ga berguna ini.
Akan ku hadapi kesakitannya.
Coz i've my invincible spell 
" I'LL ALWAYS DEFINITELY BE ALL RIGHT "

Dan sampai saat ini,
Aku masih baik-baik saja kan???

Minggu, Januari 20, 2013

When to give up


" It's important for a girl to know when to give up "


Gini aja deh, ya..
Ntar suatu saat kalo Allah mentakdirkan untuk mempertemukan kita lagi,
Akan aku lihat kamu.

Jika saat itu kamu sudah punya seorang ratu yang bertahta di singgasanamu,
Dan kamu bahagia, 
Maka aku akan menyerah.
Akan ku lepas kamu dengan semua bayanganmu yang setia menemaniku bertahun-tahun ini.
Jika aku lihat kamu tersenyum
Aku lihat kamu tertawa dengannya
Aku akan tahu bahwa sampai situlah Allah membagimu untukku.
Lalu akan aku terima dengan ikhlas siapapun yang telah dituliskan untuk memiliki tulang rusukku.


Source : Itazura Na Kiss Vol 13 Movie


Tapi, jika di waktu itu kamu sendiri
Atau mungkin masih mendamba yang belum pasti
Dan kerajaanmu masih berwarna kelabu
Siap-siap ya..
Akan ku buat kamu jatuh cinta padaku.
Aku tak akan menyerah. Tak akan ku lepas kamu.
Aku tak akan kalah, tahu...

Sampai semua itu tiba,
Masih boleh kan aku memiliki sendiri semua kenangan tentangmu ??????

Jumat, Januari 18, 2013

Kamu Penting Untukku

Akhir-akhir ini aku ngerasa banyak sekali kehilangan teman yang aku sayangi.
Bukan karena mereka pergi, bukan karna mereka menghilang.
Tapi karena ( mungkin ??? ) mereka agak menjauh ???
Entahlah, mungkin karna sifat jealousku yang udah mulai masuk stadium 3, 
Salahkah ? Seperti aku menghargai dan menyayangi orang-orang yang sudah ku izinkan menjadi tokoh-tokoh dalam buku ceritaku.

Kenyataannya tak terlalu banyak orang yang ku pilih untuk memasuki hidupku.
Hanya beberapa, yang terpenting, yang utama, yang berhasil melewati kriteria yang kubuat sendiri.
Teman-teman yang tak terlalu banyak, tapi semuanya mempunyai satu kriteria : bersamaku melewati setidaknya satu saja perjalananku. Supaya mereka mengenalku seperti apa adanya aku.

Mungkin cuma perasaanku ? 
Kenyataannya teman-teman yang terbatas itu sebagian berpaling dariku saat mereka menemukan jiwa lain yang lebih senang mereka sebut " teman " daripadaku.
Yang tentu saja, menurut mereka lebih asyik, lebih keren, lebih bisa dimengerti, lebih dan lebih segalanya.
Apakah aku begitu rumit, begitu sulit untuk dijadikan teman ?

Sumber : Google Images

Itulah mengapa aku lebih takut kehilangan, daripada sendirian.
Kehilangan berarti harus merelakan sesuatu yang pernah begitu dekat dengan hati, bahkan mungkin setengah dari hati itu sendiri, 
Sendirian itu, ya sendiri,
Hanya aku dan hatiku juga pikiranku.

Seandainya saja mereka tahu, bahwa aku rela mati untuk orang-orang yang ku anggap penting, orang-orang yang ku hargai.
Akan ku lakukan apa saja asal mereka bahagia.
Tapi aku tak memaafkan, mereka yang sudah ku pilih, lalu pergi meninggalkan luka untukku, kemudian datang lagi meminta pertolongan atau berbagi cerita.

Untukku, itulah pengkhianatan.
Dan pengkhianat tak pantas ada di muka bumi ini.

Sumber : Google Images

LEBIH BAIK AKU SENDIRIAN, DARIPADA HARUS KEHILANGAN........

Sabtu, Januari 12, 2013

Saturday Night...

Assalamualaikum......
Oyasumi nasai...
Good night..

Jumpa lagi, pemirsa...
Kali ini tepat malam minggu. Suatu malam dari tujuh malam yang penuh dengan kebahagiaan sekaligus kegalauan. Bahagia bagi yang punya seseorang buat diajak jalan menikmati masa muda.  Galau bagi yang tetep ditemani game dan tugas kuliah seperti malam-malam biasanya karna ga ada yang mo diajak keluar. :D

Jangan sedih, saudara-saudara. Sesungguhnya kamu ga sendirian. Wakakaka...
Riset dari pakar perjombloan mengatakan, wall & time line seluruh akun jejaring sosial menjadi 40% lebih rame pada malem minggu dibandingkan dengan malem2 lain. Hahaha...

Nah, pada malam minggu yang ceria ini, saya ingin sedikit berbagi mengenai kegalauan saya. Iya, ga seperti malam minggu2 sebelumnya, malam minggu kali ini ternyata virus galau yang sering dibicarakan orang itu berhasil menemukan saya. Sehingga membuat saya berpikir untuk gantung diri aja di monas #Abaikan

Dan....yang tega-teganya membuat sedih  hati seorang cewek baik hati unyu2 kayak saya malam ini adalah..........
Jeng...jeng...jeng...
PLN...
Iya,,, PLN...
Perusahaan Listrik Negara..

Mana yang paling hebat menurut anda??
Sumber : Om Google


Kok bisa ?? Iya,, Coz PLN yang terhormat itu hari ini melakukan pemadaman listrik di daerah tempat tinggal saya. Ga nanggung2 lagi.. Dari jam 9 pagi sampe jam 5 sore..
Bayangin, saudara2.. Betapa kecewanya hati seorang yang teman setianya adalah laptop seperti saya. Berkat pemadaman itu, terpaksa satu hari saya berpisah dengan lepi saya. Tuh kan, jahat banget ??? Memisahkan dua orang ( ???? ) sahabat sejati... Selain itu jadwal BW & update status saya jadi terganggu..

Yang lebih parah, rencana nyuci baju  yang udah tertunda sekian lama ( lebih baik saya tidak kasih tau berapa lama, membuka aib sendiri soalnya ) terpaksa ditunda lagi hari ini. Padahal mulai besok saya harus ikut suatu kegiatan full selama satu minggu.. PLN jahaaatt....

Udah gitu, pas adzan maghrib sempet dipadamin lagi selama hampir satu jam. Duh,, rasanya pengen banget punya tongkat sihir buat meng"cruciatus"kan PLN. Saking merananya, selesai  sholat maghrib saya berdoa sekhusyuk-khusyuknya memintakan ampun kepada Tuhan atas dosa2 PLN yang telah menggalaukan hati banyak orang. Dan alhamdulillah,, setelah berdoa yang membuat saya hampir meneteskan airmata, BYARRR...Lampu pun menyala,, Saya langsung koprol dan teriak WOWWWWW..... sekenceng-kencengnya di halaman mesjid..

Yah,,, Di kota saya ini, Palu, memang masih sering terjadi pemadaman listrik. Sebagai salah satu anggota masyarakat yang ga pernah telat bayar rekening listrik tiap tanggal 20, saya merasa dirugikan !!! Uuhhh...

Coba aja, perusahaan listrik itu banyaknya kayak perusahaan shampo. Ga puas ama merek satu perusahaan, pindah ke perusahaan lain. Jadi, Ga seenaknya memperlakukan konsumen kayak gini. Monopolistik emang merugikan banget buat konsumen.

Yah,, sekian curhatan galau saya, pemirsa-pemirsa. Maaf atas keluh kesah saya ini. Maklum masa muda #Apa hubungan???. Di akhir postingan ini saya ingin menitipkan pesan lewat teman-teman yang punya anggota keluarga yang kerja di PLN, tolong bilang supaya banyak-banyak istigfar buat menebus dosa-dosanya. Juga mohon jangan ada pemadaman-pemadaman lagi. Amiiiinnn.....


Kamis, Januari 10, 2013

First Post In 2013 - I'm Back

Ehmm...Hallooo..Test atu dua tiga.. Dicoba...
Mmmm...I'm come back..Hehehe.

Sebelumnya saya mohon maaf beribu sangat maaf karena sudah sebulan ga nge-post lagi. BW pun udah 3 minggu ga dilakuin. Comment-comment yang nyangkut di blog saya pun banyak yang ga di-reply. Sekali lagi maaf, pemirsa. Soalnya saya lagi terserang penyakit kambuhan saya, moody tingkat lanjut.

Yakinlah, sebenernya saya sudah agak malu mau ngepost lagi. Saya malu membuka dasbor blogger karena melihat teman-teman yang bisa konsisten untuk rajin ngepost meski cuma artikel-artikel pendek. Padahal saya masih termasuk berstatus member junior di BE, tapi udah sakaratul maut blognya. Melompong banyak sarang laba-labanya. Persis rumah drakula di transilvania.

Itulah, saudara-saudara. Sifat buruk saya yang ga bisa diilangin karna udah mendarah daging ya mood-moodan ini. Saya sadar bahwa sebenernya saya punya banyak kemampuan. Tapi sifat jelek itu membuat saya ga bisa maksimal mengembangkan diri. Pada saat mood menulis saya lagi naik, saya bisa nulis banyak artikel ( meski ga tau layak apa ga ) dalam waktu singkat. Dalam keadaan seperti itu, saya bisa ga tidur dan ga makan demi menyalurkan ide-ide yang banjir di kepala saya.Tapi kalau lagi ga mood, yah beginilah kasusnya. jangankan mo nulis, ngeliat tulisan aja tu males. 

Moody emang penyakit mematikan nomor satu bagi setiap penulis atau calon penulis.



Nah, yang membawa saya kembali dari kelabilan itu pada malam eh, dini hari tepat pukul 1:32 ini adalah deadline. Jadi gini, sebenernya saya juga cukup tahu apa yang bisa menanggulangi penyakit moody akut saya ini. Obatnya adalah : The Power Of Kepepetz. Bahasa lainnya adalah deadline. Ceritanya, Karna saking malunya saya sama diri sendiri, soalnya berani-beraninya saya mengproklamirkan diri sebagai calon jurnalis dan ketua redaksi ( untuk diketahui : gini-gini saya ini ketua redaksi di majalah fakultas ) sejak seminggu lalu saya memaksa diri untuk menulis sesuatu. Tapi karna memang ga ada mood, ya ga ada yang jadi.


Kesempatan datang ketika saya melihat poster pengumuman lomba yang diadakan oleh majalah universitas dalam rangka merayakan anniversari-nya. Lomba yang diadakan sendiri cukup banyak, namun saya tertarik dengan kompetisi menulis resensi buku & menulis artikel. Pengumuman itu saya lihat sejak hari sabtu minggu lalu dan batas pengirimannya besok jam 18.00 malam. Jadilah malam ini saya memaksa diri saya HARUS ikut berpartisipasi. Bayangkan, besok batas pengirimannya dan malam ini saya baru mengerjakannya. 


Dan karena memang kepepet, akhirnya setelah mengetik berjam-jam, jadilah resensi buku sepanjang tepat 800 kata. Tinggal artikelnya. Saya masih menyusun ide di kepala saya. Dan sepertinya saya masih harus " memaksa " diri saya untuk menulis lagi karena pada hari jum'at lusa saya harus mengumpulkan tugas UAS proposal kualitatif. Tugas itu diberikan sejak 3 minggu lalu sebelum minggu tenang dan sampai malam ini saya belum dapat menulis apapun mengenai itu. Parah... Namun, saya yakin besok saya akan menyelesaikannya karena ya itu tadi, obat satu-satunya bagi penyakit saya ini adalah deadline.



Maka, di masa peralihan antara menulis resensi buku & artikel itulah saya memberanikan diri untuk membuka blog saya kembali dan ternyata saya dapat menulis satu postingan egois dan ga jelas ini.

Sekali lagi saya mohon maaf yang sebanyak-banyaknya. Saya juga memohon agar setelah selesai membaca postingan ini ( kalau memang ada yang mau baca ) untuk memberikan masukan mengenai penyakit saya ini. Saya yakin teman-teman yang sudah sering nulis sudah lebih berpengalaman dalam mengatasi hal-hal beginian.

Oh ya,, Meski sangat sangat telat, saya terpaksa menekan rasa malu & bersalah lagi untuk mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2013.