Jumat, Juni 19, 2015

The Me That I Hate

Source: Pinterest

Aku…kembali lagi menjadi diriku yang lama. Diri yang penuh kemarahan, penuh frustasi, selalu bergejolak dengan emosi dan kebencian yang terlalu tinggi untuk ku tanggung.

Tak perlu dikatakan, bahwa aku sangat tak menyukai sisi diriku yang ini.

Aku begitu lemah, mudah sekali diriku terpengaruh oleh keadaan sekitar, terseret oleh permainan orang-orang yang tak layak bahkan untuk ku pandang saja. Dan akibatnya, kelemahanku ini membuatku menyakiti orang-orang terdekatku. Keluargaku, orang-orang yang menyayangi dan mencintaiku ; kedua orang tuaku yang beranjak tua dan sakit-sakitan, yang seharusnya sangat tak pantas untuk ku ricuhkan dengan emosi tak terkontrolku ini. Siapa yang tahu berapa lama lagi waktu tinggal mereka di sisiku? Juga adik-adikku, yang belakangan baru ku sadari bahwa mereka memahamiku lebih daripada yang ku pikir. Mereka memang tidak tahu pasti rasa sakit yang ku hadapi, tapi mereka mengerti, dan dengan cara mereka sendiri berusaha menghibur dan menarikku ke tempat terang… Karena kelemahanku ini mereka sering memilih menjauh, takut pada gelombang badaiku yang sering tak terprediksi. Bisa ku lihat rasa takut itu di mata mereka. Saat mereka bicara padaku dengan sangat berhati-hati dan tak menatap mataku karena tak berdaya. Aku benci…Aku membenci diriku yang tidak mampu mengatasi hidup, tidak mampu menghela diriku sendiri agar tidak terpisah dari orang lain. Bagaimana caranya agar aku bisa jadi kuat? Agar roda kehidupan tidak membuatku tersakiti dan balik menyakiti? Kenapa sisi diriku yang ini ku tunjukkan pada keluargaku?
Rasa sakit ini datang dan pergi, tapi tidak pernah benar-benar menghilang. Sumbernya selalu berganti rupa, beragam wujud sesuai dengan tempat yang ku pijak. Mengapa hanya kepedihan dan kemarahan yang ku lihat dengan mataku ini?

I really hate myself. Apalah gunanya aku punya otak cerdas, banyak bakat, dan banyak kemampuan bila pada akhirnya semua itu justru tak mampu membuatku menjalani hidup dengan bahagia? Kenapa aku ini lemah sekali?